Kylian Mbappe Dirawat Akibat Gastroenteritis Akut Saat Turnamen

Moveon88 – Kabar mengejutkan datang dari markas Real Madrid, di mana penyerang andalan mereka, Kylian Mbappe, harus dilarikan ke rumah sakit akibat menderita gastroenteritis akut. Insiden ini terjadi di tengah berlangsungnya ajang Piala Dunia Klub 2025, sebuah turnamen internasional yang seharusnya menjadi panggung besar bagi sang pemain.

Dalam pernyataan resmi yang dirilis pada hari Kamis, Real Madrid menyatakan bahwa Mbappe tengah menjalani serangkaian pemeriksaan medis dan perawatan intensif di fasilitas kesehatan terdekat. “Pemain kami Kylian Mbappe menderita kasus akut gastroenteritis dan telah dirawat di rumah sakit untuk menjalani serangkaian tes dan mengikuti perawatan yang sesuai,” demikian kutipan dari pernyataan klub.

Gastroenteritis akut, atau yang umum disebut sebagai flu perut, merupakan peradangan pada saluran pencernaan yang ditandai dengan gejala seperti mual, muntah, diare, dan demam tinggi. Meskipun kondisi ini biasanya tidak mengancam jiwa, pada atlet profesional seperti Mbappe, gangguan kesehatan ini tentu berdampak signifikan pada performa dan ketahanan fisik.

Ketidakhadiran Mbappe dalam laga pembuka melawan Al-Hilal pada Rabu lalu yang berakhir imbang 1-1 menimbulkan pertanyaan besar di kalangan penggemar dan media. Tidak lama setelah itu, terungkap bahwa sang pemain telah mengalami gejala sejak hari Selasa dan langsung diisolasi dari rekan satu timnya sebagai tindakan pencegahan medis.

Seorang narasumber internal klub bahkan menyebutkan bahwa keputusan untuk membawa Mbappe ke rumah sakit diambil secara cepat pada Rabu malam, setelah kondisi fisiknya tidak menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Saat ini, ia tengah berada dalam pengawasan tim medis dan belum diizinkan kembali bergabung dalam sesi latihan bersama skuad utama.

Diragukan Tampil di Sisa Fase Grup Piala Dunia Klub
Situasi kesehatan Kylian Mbappe memunculkan kekhawatiran besar terhadap peluang tampilnya sang pemain di sisa laga fase grup Piala Dunia Klub. Menurut laporan terkini dari pihak klub, kemungkinan besar Mbappe tidak akan diturunkan dalam pertandingan berikutnya, termasuk saat Real Madrid menghadapi wakil Meksiko, Pachuca, pada hari Minggu mendatang di Charlotte, North Carolina.

Pelatih kepala Real Madrid, Xabi Alonso, dalam konferensi pers yang berlangsung Rabu malam, telah memberikan isyarat kuat mengenai absennya Mbappe. Ia menyatakan bahwa kondisi sang penyerang belum memungkinkan untuk bermain, dan tim tidak akan mengambil risiko dengan memaksakan kehadiran pemain yang belum pulih sepenuhnya.

“Keselamatan dan kesehatan pemain adalah prioritas utama kami. Mbappe saat ini tengah menjalani perawatan dan pemulihan, dan kami akan mengikuti rekomendasi medis sepenuhnya sebelum membuat keputusan lebih lanjut,” ujar Alonso dengan tegas.

Ketidakhadiran Mbappe tentunya merupakan pukulan berat bagi Real Madrid, yang selama ini mengandalkan ketajaman dan kecepatan sang pemain dalam membongkar pertahanan lawan. Sejak bergabung dari Paris Saint-Germain, Mbappe telah menjadi motor serangan Los Blancos, mencetak gol-gol penting di berbagai kompetisi domestik dan internasional.

Lebih jauh, kondisi ini juga mengubah strategi permainan tim secara menyeluruh. Absennya pemain bintang di ajang besar seperti Piala Dunia Klub mengharuskan pelatih melakukan rotasi mendalam dan mencari opsi pengganti yang mampu tampil konsisten di level tertinggi. Dalam konteks ini, beban berat akan jatuh kepada pemain seperti Rodrygo dan Vinícius Júnior untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Mbappe.

Pihak penyelenggara turnamen dan federasi sepak bola internasional (FIFA) juga telah menerima laporan resmi terkait absennya Mbappe. Hingga saat ini, belum ada indikasi bahwa pertandingan Real Madrid akan dijadwal ulang atau mengalami perubahan struktur grup. Namun, jika kondisi Mbappe tidak kunjung membaik dalam beberapa hari ke depan, maka besar kemungkinan sang pemain akan absen hingga akhir turnamen.

Real Madrid sendiri tidak memberikan batas waktu pasti kapan Mbappe dapat kembali bermain. Segala keputusan akan sangat bergantung pada perkembangan kesehatannya dalam waktu dekat. Para tim dokter klub menyatakan akan terus melakukan evaluasi harian dan memberikan laporan kepada pelatih serta manajemen untuk langkah lanjutan.