Moveon88 – Cristiano Ronaldo kembali menjadi sorotan publik setelah memberikan komentarnya terkait ajang paling prestisius di dunia sepak bola individu, Ballon d’Or 2025. Sebagai pemain yang sudah lima kali menggondol trofi emas tersebut, suara Ronaldo selalu dianggap penting. Ia bukan hanya legenda hidup, tetapi juga saksi dari perkembangan sepak bola modern yang terus berubah.
Dalam sebuah wawancara eksklusif, Ronaldo menyinggung tentang persaingan ketat yang terjadi tahun ini, khususnya antara dua pemain yang sedang naik daun yakni Lamine Yamal dari Barcelona dan Ousmane Dembele dari Paris Saint-Germain. Komentar Ronaldo tidak hanya menarik perhatian karena isinya, tetapi juga karena nuansa bijak yang ia sampaikan sebagai pemain senior yang telah melewati berbagai fase dalam dunia sepak bola profesional.
Musim 2024/2025 menyuguhkan berbagai kejutan di pentas sepak bola Eropa. Namun, dua nama yang konsisten menjadi pembicaraan adalah Lamine Yamal dan Ousmane Dembele. Keduanya menunjukkan performa luar biasa dan menjadi tulang punggung tim masing-masing.
Lamine Yamal, pemain muda yang baru berusia 17 tahun, tampil memukau sepanjang musim bersama Barcelona. Dalam kompetisi La Liga dan Liga Champions, ia tampil sebagai starter reguler dan mencatatkan sejumlah gol serta assist yang signifikan. Banyak yang menyebut Yamal sebagai permata baru dari La Masia, akademi legendaris milik Barcelona. Dengan visi bermain, kecepatan, dan kematangan taktik di usia muda, Yamal telah menjadi ancaman nyata bagi pertahanan lawan.
Di sisi lain, Ousmane Dembele juga tak kalah bersinar. Pemain asal Prancis itu menjadi motor serangan PSG dan memainkan peran penting dalam keberhasilan timnya menjuarai Liga Champions musim ini. Tak hanya mencetak gol krusial, Dembele juga menjadi kreator utama dengan assist-assist penting di momen-momen menentukan. Setelah sempat diragukan karena masalah cedera, kini Dembele tampil sebagai pemain yang matang dan sangat menentukan.
Saat ditanya soal siapa yang pantas meraih Ballon d’Or 2025, Ronaldo menjawab dengan nada tenang namun penuh makna.
“Menurut saya, pemain yang berhasil meraih gelar besar seperti Liga Champions layak masuk pertimbangan. Tapi kalian tahu, tak ada konsensus pasti tentang siapa yang pantas. Karena itu, saya pribadi tidak terlalu percaya penuh pada penghargaan individu,” kata Ronaldo.
Ia melanjutkan bahwa penghargaan seperti Ballon d’Or sering kali menimbulkan perdebatan panjang, sebab tolok ukurnya bisa sangat subjektif. Apakah seorang pemain layak menang karena gelar tim? Atau karena statistik pribadi seperti jumlah gol dan assist?
“Dembele bisa menang, Yamal pun bisa, atau bahkan Vitinha, pemain muda lainnya yang tampil luar biasa musim ini. Tapi intinya, saya percaya sepak bola adalah olahraga kolektif. Fokus seharusnya tetap pada prestasi tim,” ucap Ronaldo.
Komentarnya itu seolah menjadi refleksi dari pengalamannya selama ini, di mana ia dan Lionel Messi kerap dibandingkan dan diperebutkan sebagai yang terbaik, bukan hanya oleh fans, tetapi juga oleh media dan penghargaan formal seperti Ballon d’Or.
Di luar pembicaraan tentang siapa yang paling layak, Ronaldo juga memberikan perhatian khusus kepada sosok Lamine Yamal. Ia mengingatkan publik, terutama media, untuk tidak terlalu menaruh beban ekspektasi yang besar kepada pemain muda yang baru memulai karier profesionalnya.
“Lamine Yamal adalah pemain yang luar biasa. Ia punya bakat besar, semua orang bisa melihat itu. Tapi saya hanya ingin mengingatkan, biarkan dia tumbuh dengan tenang,” ujar Ronaldo.
Ia menambahkan bahwa tekanan media dan ekspektasi publik dapat menjadi beban psikologis yang berat bagi pemain muda. Ia mencontohkan bahwa dirinya sendiri sempat mengalami tekanan luar biasa di awal karier, yang jika tidak dikelola dengan baik, bisa menghambat perkembangan pemain.
“Untuk kebaikan sepak bola, biarkan anak itu berkembang. Jangan bebani dia dengan tuntutan untuk menjadi Messi atau Ronaldo berikutnya. Dia adalah dirinya sendiri, dan itu sudah cukup,” tambahnya.
Pernyataan Ronaldo ini mendapatkan banyak dukungan di media sosial. Banyak penggemar dan pengamat yang memuji Ronaldo atas pendekatannya yang penuh empati dan menunjukkan sisi kemanusiaan dalam dunia sepak bola yang kadang keras dan penuh tekanan.
Italia Bekerja Keras Untuk Taklukan Moldova 2-0, Lewat Gol Injury Time Moveon88 – Italia harus bersabar sebelum akhirnya menaklukkan Moldova…
Irlandia Guncang Aviva Lewat Dwigol Parrott, Portugal Tunda Pesta Lolos 2026 Moveon88 — Republik Irlandia menyalakan kembali asa ke Piala…
Inggris Bidik Finis Sempurna Jelang Serbia dan Albania Moveon88 — Thomas Tuchel menegaskan bahwa fase eksperimen telah berakhir saat…
Rabat Menjadi Panggung Penentuan: Osimhen vs Mbeumo, Satu Langkah Terakhir Menuju Piala Dunia 2026 Moveon88 — Dua bintang besar…