Inter Miami Hadapi Ujian Berat Tanpa Lionel Messi di Laga Penentu Leagues Cup Kontra Pumas UNAM

Moveon88 – Kabur berita duka bagi Inter Miami menjelang pertandingan krusial dalam perjalanan mereka di Leagues Cup 2025. Pelatih Javier Mascherano secara resmi mengumumkan pada hari Selasa waktu setempat bahwa megabintang mereka, Lionel Messi, terpaksa absen dalam laga penentuan fase grup melawan klub Meksiko, Pumas UNAM, akibat cedera otot. Penyerang Argentina itu mengalami ketidaknyamanan di bagian paha kanan atasnya selama pertandingan melawan Necaxa yang berakhir dengan kemenangan 2-0 bagi Inter Miami pada Sabtu lalu. Meskipun bermain penuh selama 90 menit dalam pertandingan tersebut, sensasi tidak nyaman pasca-pertandingan memicu pemeriksaan medis lebih lanjut yang mengonfirmasi adanya masalah jaringan otot.

Mascherano, dalam konferensi pers yang digelar menjelang laga penting tersebut, mendeskripsikan kondisi Messi sebagai “cedera otot ringan” (*minor muscle injury*). Dia menekankan bahwa meskipun tingkat keparahannya tidak termasuk kategori serius, cedera jenis ini membutuhkan periode istirahat dan rehabilitasi yang tepat untuk mencegah risiko komplikasi atau pemulihan yang tertunda. “Dia merasakan ketegangan di area itu setelah pertandingan berakhir. Tim medis kami telah melakukan pengecekan menyeluruh dan mengonfirmasi adanya cedera otot yang memerlukan perawatan khusus dan waktu pemulihan,” jelas mantan rekan setim Messi di timnas Argentina itu.

Meskipun belum ada jadwal pasti yang dapat dipublikasikan mengenai kapan Messi akan kembali tampil, Mascherano menyampaikan optimisme yang didasarkan pada rekam jejak pemulihan sang kapten. “Di tengah kabar tidak menyenangkan ini, ada secercah harapan,” ucap Mascherano kepada wartawan. “Leo memiliki sejarah yang sangat baik dalam hal pemulihan dari cedera-cedera seperti ini. Tubuhnya merespons program rehabilitasi dengan sangat efektif dan dia dikenal memiliki disiplin tinggi dalam proses pemulihan.” Sang pelatih menegaskan bahwa Messi sama sekali tidak memungkinkan untuk turun melawan Pumas UNAM, namun dia membuka pintu harapan untuk kembalinya pemain berusia 37 tahun itu dalam waktu yang relatif singkat. “Kami akan memantau perkembangan kondisinya secara ketat, hari demi hari. Setiap cedera memiliki dinamikanya sendiri, namun kami memiliki keyakinan kuat bahwa periode absennya tidak akan berlangsung lama,” imbuh Mascherano.

Kehilangan Messi bukan sekadar absennya satu nama di daftar pemain; ini merupakan pukulan strategis yang signifikan bagi Inter Miami. Sepanjang musim MLS 2024, Messi telah menjadi jantung sekaligus jiwa serangan tim, mencetak 18 gol yang sekaligus menempatkannya di puncak daftar pencetak gol terbanyak liga saat ini. Kemampuannya yang luar biasa dalam mengubah kompleksitas menjadi kesederhanaan, menciptakan peluang dari situasi yang tampak buntu, dan ketajamannya di depan gawang merupakan elemen-elemen yang hampir mustahil untuk digantikan. Kontribusinya sejak bergabung di pertengahan 2023 telah mengantar Inter Miami meraih gelar Leagues Cup perdananya, membuktikan bagaimana kehadirannya secara instan mengangkat level kompetitif seluruh tim.

Absennya Messi terjadi persis di momen paling genting dalam perjalanan Inter Miami di Leagues Cup 2025. Pertandingan melawan Pumas UNAM pada Rabu malam ini bukan sekadar laga fase grup biasa; ini merupakan pertaruhan langsung untuk tiket ke babak perempat final turnamen antar-liga bergengsi yang mempertemukan klub-klub papan atas MLS dan Liga MX Meksiko tersebut. Berdasarkan situasi klasemen grup, Inter Miami sangat mungkin *harus* meraih kemenangan penuh tiga poin untuk memastikan kelolosan mereka ke babak selanjutnya. Tanpa kehadiran pemain terbaiknya yang sering menjadi penentu kemenangan di momen-momen krusial, beban berat akan beralih ke pundak penyerang lain seperti Luis Suárez, Robert Taylor, Leonardo Campana, atau mungkin peran kreatif yang lebih besar dari pemain seperti Sergio Busquets atau Diego Gómez.

Tim medis Inter Miami dikabarkan telah menyusun program rehabilitasi intensif untuk mempercepat pemulihan Messi. Ada secercah harapan terkait jadwal turnamen: jika Inter Miami berhasil melangkah ke babak gugur Leagues Cup, Messi berpotensi memiliki jendela pemulihan sekitar dua minggu sebelum laga perempat final digelar – sebuah periode yang dianggap cukup memadai oleh staf kepelatihan untuk memulihkan cedera tingkat ringan seperti ini. Namun, tantangan jadwal yang padat tidak berhenti di situ. Setelah pertandingan melawan Pumas UNAM, Inter Miami harus segera kembali beraksi di kompetisi MLS melawan rival sekota, Orlando City, pada hari Minggu mendatang. Status keikutsertaan Messi dalam derby Florida tersebut masih sangat diragukan dan sangat bergantung pada perkembangan kondisinya dalam beberapa hari ke depan.

Ekspektasi tinggi dari fans Inter Miami dan penggemar sepak bola global tentu menginginkan kembalinya Messi secepat mungkin ke lapangan hijau. Namun, keputusan Mascherano untuk tidak memaksakan pemainnya yang sedang cedera mencerminkan pendekatan jangka panjang yang bijaksana. Prioritas utama adalah memastikan kesehatan pemain kunci mereka demi tantangan-tantangan besar yang masih tersisa di musim ini. Cedera ini, meskipun dikategorikan ringan, menjadi pengingat realistis bahwa di usianya yang ke-37, pemeliharaan fisik seorang Lionel Messi memerlukan manajemen yang sangat cermat dan penuh perhitungan. Kini, sorotan beralih ke sisa skuad Inter Miami. Momen ini adalah kesempatan bagi mereka untuk membuktikan kedalaman tim dan karakter kolektif mereka, menunjukkan bahwa mereka mampu meraih hasil krusial dan mengarungi fase-fase sulit bahkan tanpa kehadiran maestro mereka yang tak tergantikan. Pertandingan melawan Pumas UNAM akan menjadi ujian nyata atas ketangguhan tim tanpa sosok Lionel Messi.