Moveon88 – Real Madrid berhasil mempertahankan rekor sempurna mereka di LaLiga meski Kylian Mbappé menjalani salah satu malam yang paling sulit sejak bergabung dengan klub, ketika Los Blancos membalikkan keadaan dan mengalahkan Mallorca 2-1 di Santiago Bernabéu pada Sabtu malam. Vedat Muriqi sempat mengejutkan tuan rumah dengan gol pembuka pada menit ke-18, namun dua gol cepat setelah jeda dari Arda Turan dan Vinicius Jr dalam rentang satu menit memastikan Madrid pulang dengan tiga poin.
Mbappé yang datang ke pertandingan dengan catatan tiga gol di awal musim tidak mampu menambah koleksi; satu golnya dianulir, ia dicatat offside tiga kali dan melepaskan lima tembakan yang semuanya meleset dari sasaran. Statistik itu menggambarkan betapa frustasinya malam sang bintang Prancis, namun Xabi Alonso menolak untuk memperbesar masalah tersebut dan justru menunjukkan kepercayaan penuh pada kemampuan pemainnya. “Fakta bahwa ia tidak mencetak gol sama sekali tidak membuat saya khawatir. Ia memiliki beberapa peluang, sikap Kylian sangat baik,” ujar Alonso usai laga. Pelatih Madrid itu menilai persoalan yang muncul lebih pada ketepatan akhir dan timing: “Ia hanya beberapa milimeter keluar dari posisinya, dan ia kurang akurat dalam umpan atau tembakan terakhirnya. Saya yakin ia akan kembali seperti itu… Masalah offside bisa diatasi, tetapi ia selalu menjadi ancaman bagi lawan.”
Kemenangan ini sekaligus menegaskan kedalaman skuad Madrid, di mana kontribusi pemain lain menjadi penentu ketika salah satu nama besar tampil di bawah ekspektasi. Vinicius Jr mendapat pujian khusus dari Alonso setelah golnya yang menutup perlawanan Mallorca; catatan menunjukkan Vinicius kini terlibat dalam enam gol dalam 10 pertemuan LaLiga melawan Mallorca (empat gol, dua assist), termasuk tiga gol dan satu assist dalam empat laga kandang melawan mereka. Alonso menilai performa Vinicius lebih baik dibandingkan laga sebelumnya: “Dia memberikan kontribusi yang bagus. Pertandingannya lebih baik daripada melawan Osasuna dan gol sangat penting.” Nama lain yang mendapat apresiasi adalah Rodrygo; meski tidak mencetak gol, ia dianggap memainkan peran penting dalam rotasi serangan dan membantu menjaga tekanan terhadap pertahanan lawan.
Secara taktik, laga di Bernabéu memperlihatkan sisi ambivalen Madrid musim ini: dominasi penguasaan bola dan kreativitas di lini tengah, namun masih terdapat masalah dalam penyelesaian akhir dan koordinasi lini depan. Offside berulang terhadap Mbappé mengindikasikan isu timing dan komunikasi antara penyerang dengan pemain yang memberi umpan sekaligus posisi lini belakang lawan yang kerap menjaga garis tinggi. Alonso kemungkinan akan menekankan latihan timing lari dan variasi finishing dalam sesi berikutnya, sementara evaluasi terhadap set-piece dan transisi cepat juga mungkin menjadi fokus mengingat gol pembuka Mallorca lahir dari situasi yang membuat pertahanan Madrid lengah.
Reaksi suporter di tribun Bernabéu bervariasi, antara kecemasan sesaat ketika tim tertinggal dan sorak kegembiraan ketika dua gol cepat mengubah skor. Dukungan kepada Mbappé terlihat tetap kuat meski tekanan meningkat; fans umumnya memberi ruang bagi pemain besar untuk menemukan kembali ritme, terutama karena kualitas ancaman yang konsisten dia tunjukkan di setiap laga. Dari perspektif manajemen dan media, malam ini akan menjadi pengingat bahwa adaptasi dan kesinambungan performa adalah kunci dalam periode padat kompetisi yang menunggu Madrid.
Dengan hasil ini Real Madrid tetap memimpin awal musim mereka di LaLiga, namun fokus jangka pendek akan tertuju pada bagaimana tim menyelaraskan pergerakan lini depan agar lebih tajam dan lebih efektif di kotak penalti. Bagi Mbappé, kesempatan untuk merespons datang cepat — kalender Madrid padat dan jeda kompetisi memberi ruang bagi pemain dan staf pelatih untuk memperbaiki detail teknis serta aspek kerjasama ofensif. Alonso sendiri tampak tenang dan realistis, menekankan bahwa pekan-pekan berikutnya akan menentukan arah ritme produktivitas tim.
Secara garis besar, kemenangan atas Mallorca memberikan tiga poin penting dan menunjukkan karakter bangkit Madrid, tetapi juga membuka catatan soal penyelesaian akhir dan koordinasi di lini serang yang perlu diperbaiki. Los Blancos akan melanjutkan persaingan di LaLiga dengan modal kepercayaan diri, sementara publik dan pengamat menunggu respons Mbappé di laga-laga berikutnya untuk melihat apakah angka-angka malam ini sekadar anomali sementara atau tanda perlunya penyesuaian lebih mendalam.
Tanpa Gol, Tiket Ganda: Palestina Puncaki Grup A, Suriah Ikut Melaju ke Perempat Final Piala Arab Moveon88 – Laga…
Delap Cedera Bahu, Maresca Cemas: Chelsea Kehilangan Opsi No. 9 Jelang Atalanta Usai Imbang 0-0 Kontra Bournemouth Moveon88 –…
Athletic Bilbao Tekuk Atletico Madrid 1-0, Selisih Los Colchoneros dari Barcelona Melebar Moveon88 – Athletic Bilbao meraih kemenangan berharga…
Epilog Sang Rival Abadi: Mungkinkah Messi vs Ronaldo Terjadi Sebelum Final Piala Dunia 2026? Moveon88 — Piala Dunia FIFA…