Bundesliga – Bayern Munich yang gagal menembus semifinal Piala Champions 2025 setelah disingkirkan oleh Inter Milan melampiaskannya dengan menghancurkan Heidenheim 4-0 pada hari Sabtu (19/4/2025) malam WIB sekaligus mendekatkan diri dengan gelar Bundesliga ke-34.
Bertandang ke markas Heidenheim di Voith Arena, Bayern langsung mendominasi pertandingan sejak menit awal. Bayern hanya membutuhkan waktu 36 menit di babak pertama untuk membuat keuggulan 3-0.
Harry Kane membuka keunggulan tim tamu di menit ke-13 dan dilanjutkan Konrad Laimer yang menggandakan skor menjadi 2-0 pada menit ke-19. Kane seharusnya bisa menggandakan golnya setelah 22 menit, tetapi sundulan jarak dekat penyerang Bundesliga itu melebar, yang membuat gawang tuan rumah masih belum bergetar lagi.
Tapi tidak lama kemudian, tepatnya di menit ke-36, Kingslay Coman mencetak gol ketiga bagi Bayern yang memberikan tekanan lebih besar bagi tuan rumah. Skor 3-0 bertahan sampai waktunya turun minum.
Joshua Kimmich kemudian memanfaatkan waktu sebelum melepaskan tembakan ke sudut gawang untuk mengubah kedudukan menjadi 4-0 pada menit ke-56 untuk memastikan mendulan tiga poin dari laga ini dalam upayanya meraih mahkota liga musim 2024/2025.
Heidenheim, memang tampil kurang maksimal atau bisa dikatakan sebagai penampilan yang buruk saat menghadapi Bayern. Tapi mereka sempat nyaris mencetak gol setelah satu jam pertandingan. Namun, kiper Bayern Jonas Urbig tajam dan waspada, melompat rendah untuk menggagalkan upaya Sirlord Conteh dengan penyelamatan yang cerdas.
Tambahan tiga poin membuat Bayern berada di puncak klasemen Bundesliga dengan 72 poin, unggul sembilan poin dari Bayer Leverkusen yang akan menghadapi St. Pauli pada hari Minggu, dengan empat pertandingan tersisa.
Bayern akan menjamu Mainz Sabtu depan sebelum menghadapi RB Leipzig dan Borussia Moenchengladbach, kemudian mengakhiri musim ini dengan perjalanan ke Hoffenheim pada 17 Mei.
Sedangkan tuan rumah tampak suram karena mereka berada di posisi ketiga dari bawah dalam zona degradasi dengan 22 poin, tujuh poin di belakang St. Pauli, yang menempati posisi aman terakhir.
Delap Cedera Bahu, Maresca Cemas: Chelsea Kehilangan Opsi No. 9 Jelang Atalanta Usai Imbang 0-0 Kontra Bournemouth Moveon88 –…
Athletic Bilbao Tekuk Atletico Madrid 1-0, Selisih Los Colchoneros dari Barcelona Melebar Moveon88 – Athletic Bilbao meraih kemenangan berharga…
Epilog Sang Rival Abadi: Mungkinkah Messi vs Ronaldo Terjadi Sebelum Final Piala Dunia 2026? Moveon88 — Piala Dunia FIFA…
Oman Gagal Manfaatkan Keunggulan Jumlah, Ditahan 10 Pemain Maroko 0-0 di Piala Arab FIFA 2025 Moveon88 — Oman harus…
Olimpiade Paris– Timnas Indonesia U-23 menghadapi momen krusial dalam perjalanannya menuju Olimpiade Paris 2024. Dua kekalahan berturut-turut pada semi final Piala Asia U-23 2024 membuat Indonesia gagal menempati posisi ketiga dan harus menatap pertandingan play off melawan Guinea yang dijadwalkan akan berlangsung di Clairenfontaine, Perancis, Kamis depan (9/5/2024).
Kalah di semi final 0-2 dari Uzbekistan dan kalah pada perebutan posisi ketiga dari Irak dengan skor 1-2, membuat Tim Merah putih tidak mendapatkan tiket Olimpiade secara otomatis. Meskipun kekalahan itu menyakitkan, tetapi fokus sekarang adalah pada peluang mendapatkan tiket menuju Paris, yang terletak di tangan mereka saat mereka bersiap menghadapi laga play-off melawan Guinea.
Sekarang saatnya bagi tim untuk melupakan kekalahan dan kekecewaan pada dua laga semi final Piala Asia U-23 2024, Tim Merah Putih harus fokus sepenuhnya pada tugas mendatang: laga play-off melawan Guinea. Semua energi dan konsentrasi harus diberikan pada persiapan untuk pertandingan tersebut. Setiap pemain harus memiliki tekad yang kuat dan semangat yang tak tergoyahkan untuk meraih kemenangan.
Persiapan adalah kunci untuk meraih kesuksesan. Shin Tae-yong harus bekerja ekstra keras untuk merancang strategi yang efektif dan mempersiapkan pemain secara fisik maupun mental. Analisis mendalam tentang kekuatan dan kelemahan lawan harus dilakukan untuk menciptakan rencana permainan yang solid.
Guinea sendiri bukan lawan yang sembarangan. Sama seperti Indonesia, Guinea merupakan peringkat empat Piala Afrika Nation Cup U-23 2023. Tim yang berjuluk Syli U-23 itu saat ini dilatih oleh Kaba Diawara, pelatih yang juga menangani timnas senior Guinea. Kaba merupakan mantan pemain Arsenal, Marseille, PSG dan sejumlah klub Premiere League juga di Ligue 1 Prancis. Kaba sengaja ditunjuk awal april 2024 demi menghadapi play-off Olimpiade 2024. Secara rangking sepak bola internasional, Guinea juga punya posisi yang cukup bagus di rangking FIFA, yaitu peringkat 76 dunia.
Indonesia harus berjuang keras dalam perjalanan mereka menuju Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia U-23 membutuhkan dukungan penuh dari seluruh bangsa. Dukungan dari suporter dapat memberikan dorongan tambahan bagi para pemain di lapangan. Ini adalah saatnya bagi kita semua untuk bersatu dan mendukung tim kita dengan penuh semangat.
Laga play-off melawan Guinea adalah kesempatan terakhir bagi Garuda Muda untuk mewujudkan impian mereka untuk berlaga di Olimpiade Paris 2024. Mereka harus memanfaatkan setiap peluang yang ada dan bermain dengan hati dan jiwa untuk meraih kemenangan.
Dalam menghadapi laga play-off melawan Guinea, Timnas Indonesia U-23 harus mengambil semua pelajaran dari pengalaman sebelumnya, fokus pada persiapan dengan matang, dan memasuki lapangan dengan semangat juang yang tak tergoyahkan. Dukungan dari seluruh bangsa akan menjadi kekuatan tambahan bagi mereka. Dan ingatlah, impian untuk berlaga di Olimpiade Paris 2024 masih tersedia, dan mereka memiliki kesempatan untuk menjadikannya kenyataan.
Delap Cedera Bahu, Maresca Cemas: Chelsea Kehilangan Opsi No. 9 Jelang Atalanta Usai Imbang 0-0 Kontra Bournemouth Moveon88 –…
Athletic Bilbao Tekuk Atletico Madrid 1-0, Selisih Los Colchoneros dari Barcelona Melebar Moveon88 – Athletic Bilbao meraih kemenangan berharga…
Epilog Sang Rival Abadi: Mungkinkah Messi vs Ronaldo Terjadi Sebelum Final Piala Dunia 2026? Moveon88 — Piala Dunia FIFA…
Oman Gagal Manfaatkan Keunggulan Jumlah, Ditahan 10 Pemain Maroko 0-0 di Piala Arab FIFA 2025 Moveon88 — Oman harus…